Bentangan laut biru berlatar belakang pegunungan sepanjang dataran Huamual, Seram Bagian Barat (SBB) menjadi pemandangan yang ditawarkan Pantai Lubang Buaya Morela.
Bak lukisan, pemandangan itu dapat menghipnotis siapa saja yang melancong ke Pantai Lubang Buaya Morela.
Apalagi di waktu sore hari, saat menyaksikan indahnya piringan matahari yang hilang dari cakrawala, gradasi warnanya menjadi daya tarik tersendiri bagi pantai ini.
Tribunners untuk menikmati keindahan alam yang satu ini tidak hanya untuk sekadar ditatap.
Berenang akan membuat Tribunners bisa merasa lebih dekat dan menyatu dengan pesona pantai yang terletak di Desa Morela, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah ini.
“Paling asik ketika mengambang diatas permukaan air menggunakan bantal berenang dan ada seseorang yang memotret kita dari bagian atas gazebo, hasil gambarnya akan sangat luar biasa,” kata salah satu pengunjung, Firman Gani kepada TribunAmbon.com, Minggu (12/3/2023).
Pantai berjarak sekitar 27 KM dari pusat Kota Ambon ini juga memiliki pemandangan indah bawah laut.
Ikan-ikan kecil yang berlalu-lalang disertai terumbu karang yang masih asri menjadi pelengkap keindahan bawah laut.
Tentu, Pantai Lubang Buaya Morela juga cocok bagi Tribunners pecinta water sport seperti snorkeling.
Disana, tersedia langsung penyewaan beberapa alat lainnya untuk snorkeling seperti kacamata dan sepatu kaki katak dengan tarif Rp25 ribu.
“Fasilitas ini memang cocok bagi kami yang sesekali penasaran dengan alam bawah laut tapi tidak memiliki perlengkapan snorkeling,” tutur Firman Gani.
Tribunners juga dapat menyewa perahu untuk mengelilingi pantai dengan tarif Rp10 ribu per orang.
Selain itu, Tribunners juga bisa merasakan sensasi bermalam dengan panorama laut lepas di Pantai Lubang Buaya.
Karena disana terdapat gazebo yang menyediakan kamar-kamar untuk beristirahat, dengan harga yang terjangkau.
Yakni Rp350 ribu per malam.
Firman Gani mengaku, untuk menikmati keindahan alam di Pantai Lubang Buaya Morela lebih lengkap Tribunners harusnya menginap disini.
“Terbangun di pagi hari karena udara yang dingin dan segar. Saat buka pintu kamar kita langsung sudah disuguhkan dengan pemandangan yang begitu indah, ganti pakaian dan mandi air laut di pagi hari sensasinya luar biasa, kalian harus coba,” ajaknya.
Jika lapar, pengunjung bisa langsung memesan di warung gazebo yang menjajakan berbagai varian makanan dan minuman dengan kisaran harga dibawah Rp25 ribu.
Berbagai fasilitas pendukung lainnya juga tersedia seperti menggunakan pelampung dan bantal renang dengan biaya sewa Rp15 ribu.
Tribunners cukup membayar Rp3 ribu per orang sebagai tiket masuk untuk menikmati keindahan di pantai ini.
Untuk sampai ke lokasi ini, membutuhkan waktu tempuh sekitar 1 jam lebih dari pusat Kota Ambon.(*)