Aceh Tenggara memiliki beragam destinasi wisata alam yang bisa dikunjungi. Salah satunya Air Terjun Lawe Dua yang memiliki daya tarik tersendiri.
Air yang mengalir dari atas tebing membawa sensasi yang menyegarkan saat menyentuh tubuh. Pesona Air Terjun Lawe Dua membuat kunjungan ke tempat wisata ini menjadi pengalaman yang tak terlupakan dalam keindahan alam Aceh Tenggara.
Lantas apa daya tarik Air Terjun Lawe Dua? Berikut detikSumut berikan informasi terkait daya tarik, lokasi, jam buka, dan harga.
Daya Tarik Air Terjun Lawe Dua
Daya tarik Air Terjun Lawe Dua adalah keberadaan tebing yang indah dengan pepohonan yang tumbuh subur di sekitarnya. Hal ini tentu menambah suasana alami tempat wisata ini. Pengunjung juga dapat menikmati udara segar yang masih murni dan bebas dari polusi.
Air Terjun Lawe Dua dilengkapi dengan kolam-kolam alami yang dapat digunakan pengunjung untuk mandi dan merasakan kesegaran air pegunungan. Kolam-kolam ini tidak terlalu dalam, hanya setinggi sepinggang orang dewasa sehingga aman.
Meskipun Air Terjun Lawe Dua tidak tergolong tinggi, dengan ketinggian hanya beberapa meter saja, namun keunikan dari air terjun ini adalah adanya 4 tingkatan air terjun yang dapat dinikmati pengunjung dengan memanjat di antara bebatuan.
Pengalaman berdiri di bawah air terjun memungkinkan pengunjung untuk merasakan langsung sensasi air yang mengalir dan jatuh mengenai tubuh mereka. Sensasi ini sering kali menjadi momen yang paling diingat dari kunjungan ke Air Terjun Lawe Dua.
Lokasi, Jam Buka, HTM Air Terjun Lawe Dua
Air Terjun Lawe Dua berada di Desa Lawe Dua, Kecamatan Bukit Tusam, Kabupaten Aceh Tenggara, Aceh. Tempat wisata ini hanya berjarak 10 menit perjalanan dari Kutacane, ibu kota Aceh Tenggara.
Tempat wisata ini buka setiap hari selama 24 jam. Untuk masuk ke air terjun ini, pengunjung dikenakan biaya sebesar Rp. 5.000 per orang.
Dengan keindahan alamnya yang menawan, Air Terjun Lawe Dua tidak hanya menjadi tempat untuk menikmati kesegaran air pegunungan, tetapi juga sebagai refleksi dari kekayaan alam Aceh Tenggara. Kunjungan ke sini cukup memuaskan selera petualangan di tengah alam yang masih alami.
