Terletak di ujung selatan Provinsi Lampung, Pulau Pahawang tidak hanya menjadi primadona bagi masyarakat Lampung. Karena aksesnya yang mudah dijangkau dari Jakarta, magnet Pulau Pahawang juga menarik minat wisatawan asal Jakarta dan sekitarnya.
Selain menawarkan pemandangan pantai yang bersih juga lautnya yang jernih, Pulau Pahawang juga menawarkan keindahan alam bawah lautnya yang berwarna. Bagi pecinta diving atau snorkeling, Pulau Pahawang adalah destinasi yang harus dikunjungi.
Rumpun karang yang indah menjadi rumah bagi beragam jenis ikan hias yang hidup disana. Salah satu penghuni alam bawah laut Pulau Pahawang adalah ikan badut atau yang biasa disebut ikan Nemo oleh masyarakat sekitar.
Lokasi
Secara administrasi, Pulau Pahawang masuk ke dalam Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung. Pulau Pahawang tersusun atas dua gugusan pulau yaitu Pulau Pahawang Besar dan Pulau Pahawang Kecil. Secara keseluruhan, luas Pulau Pahawang mencapai 1.000 hektar.
Anda dapat mencapai Pulau Pahawang melalui Dermaga Ketapang. Bagi Anda yang menginap di BATIQA Hotel Lampung, dermaga ini dapat ditempuh dalam waktu kurang dari 1 jam. Sementara bagi Anda yang berasal dari Jakarta, Ada dua alternatif yang dapat ditempuh, yaitu melalui penyebrangan kapal laut via Pelabuhan Merak atau dengan pesawat yang mendarat di Bandara Raden Inten.
Insider’s Guide
Pulau Pahawang kian hari kian berbenah guna memfasilitasi minat wisatawan yang meningkat setiap tahunnya. Maka, tidak perlu khawatir apabila Anda ingin menyewa penginapan atau peralatan snorkeling, karena sudah banyak warga sekitar yang menyediakannya. Kisaran harga sewa penginapan mulai dari Rp 300.000/rumah, sementara perlengkapan snorkeling berkisar Rp 80.000/set. Disana juga akan ditemui nelayan yang menyewakan perahu jukung mereka di kisaran Rp 500.000/perahu. Satu perahu bisa menampung 10-20 orang.